feedburner
Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

feedburner count

Semantic Web

Siapa yang tidak kenal dengan yang satu ini, sesuatu yang berada di dunia maya yang dapat membantu kita dalam berbagai hal. Ya benar itulah website. Website sudah tidak asing lagi bagi kita, website merupakan suatu kebutuhan bagi masyarakat modern sekarang ini, baik itu digunakan untuk melakukan transaksi, penyebaran informasi, maupun pencarian informasi. Website yang memiliki mesin pencari informasi seperti Google atau Yahoo kini telah menjadi alternatif utama bagi masyarakat modern dalam mencari berita atau informasi yang kita butuhkan. Walaupun mesin-mesin pencari ini sanggup memberikan berbagai informasi yang kita dibutuhkan, akan tetapi pernahkah anda mengalami bahwasanya berita atau informasi yang anda cari selalu akan terjawab oleh mesin-mesin perncari tersebut? Seringkali ketepatan dalam mencari berita atau informasi tersebut dipertanyakan. Misalnya anda ingin mencari sebuah berita atau informasi yang mengenai “Sate”, dengan anda memasukkan keyword “Sate”, lalu mesin pencari tersebut akan menampilkan berbagai informasi mengenai “Sate” tanpa memperdulikan apakah keyword yang dicari itu adalah sebuah nama benda, nama makanan, ataupun merek suatu produk. Hal ini sebenarnya merupakan fenomena yang wajar mengingat teknologi informasi di dunia maya yang belum memiliki mekanisme pengorganisasian data secara terstuktur.

Klasifikasi Web

Teknologi web sedemikian berkembangnya sehingga para ahli telah memberikan penomoran untuk mengklasifikasikan generasi web yang digunakan.

Web 1.0

Merupakan teknologi web generasi pertama yang merupakan revolusi baru di dunia maya, karena telah mengubah sistem kinerja industri dan media. Dikembangkan untuk pengaksesan informasi dan memiliki sifat yang sedikit interaktif. Website yang tergolong dalam web ini diantaranya bhinneka.com.

Web 2.0

Merupakan teknologi web generasi kedua yang diperkenalkan oleh O’Reilly Media di tahun 2004. Dikembangkan untuk mengedepankan kolaborasi dan sharing informasi secara online.

Menurut Tim O’Reilly, Web 2.0 dapat didefinisikan sebagai berikut:

Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform, dan merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai keberhasilan pada platform baru tersebut. Salah satu aturan terutama adalah: Membangun aplikasi yang mengeksploitasi efek jaringan untuk mendapatkan lebih banyak lagi pengguna aplikasi tersebut

Website yang tergolong dalam web ini adalah situs jejaring sosial seperti facebook.com, flickr.com, dll. Fitur-fitur yang dimiliki oleh web generasi kedua ini diantaranya : CSS, Aplikasi Rich Internet atau berbasis Ajax, Markup XHTML, Sindikasi dan agregasi data menggunakan RSS/Atom, URL yang valid, Folksonomies, Aplikasi wiki pada sebagian atau seluruh website, XML Web-Service API.

Web 3.0

Merupakan teknologi web generasi ketiga yang disebut dengan SEMANTIC WEB. Web ini sangat beragam, mulai dari pengaksesan broadband secara mobile sampai kepada layanan web yang berisikan perangkat lunak yang bersifat on-demand. Semantic Web adalah sekumpulan teknologi yang menawarkan cara baru yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasikan dan menarik kesimpulan dari data online. Melalui Semantic Web inilah berbagai perangkat lunak akan mampu mencari(searching), membagi(sharing), mengintegrasikan(integrated) informasi dengan cara yang lebih mudah.

Komponen-komponen Semantic Web Pembuatan Semantic Web dimungkinkan dengan adanya sekumpulan standar yang dikoordinasi oleh World Wide Web Consortium (W3C). Standar yang paling penting dalam membangun Semantic Web adalah XML, XML Schema, RDF, OWL, dan SPARQL.

Gambar. Piramida Semantic Web, bersumber dari www.w3.org


Resensi :

Pengembangan Aplikasi Semantic Web Untuk Membangun Web yang Lebih Cerdas (Niko Ibrahim)







0 comments:

Post a Comment

Android Developer

A.W. Surveys